selasa 7/1 (9:05 am)
banyak orang yang bilang bahwa mereka benci menunggu. yang banyak dari kita tidak sadari adalah well, hidup itu memang penuh dengan menunggu. gua rasa bukan menunggunya itu sendiri yang 'dibenci' tapi lebih kepada ujung yang ngga jelas dari kegiatan menunggu itu.
misalnya berobat ke dokter. dokter yang laris pasti ramai pasien, otomatis kita pasti harus menunggu khan untuk bisa bertemu dengan dokternya. nah, kalau udah ngambil nomor antrian dan dokternya udah mulai memeriksa pasien, gua rasa kita juga ngga terlalu berkeberatan untuk menunggu karena kita tau seberapa lama lagi harus menunggu sebelum tiba giliran kita untuk masuk dan berkonsultasi dengan sang dokter.
tapi bayangkan bila udah antrian dapat nomor seratus sekian ehh dokternya belum datang pula dan ketika menanyakan pada petugas administrasi jaga yang biasa mengabsen pasien sebelum dipersilahkan menemui dokter, dia hanya angkat bahu saja karena tidak tahu dokternya akan datang jam berapa! kegiatan menunggu seperti ini tuh yang bisa bikin jengkeeeeel!
setiap dari kita juga sebenarnya sedang menunggu. menunggu antrian menuju akhir kehidupan. walau tidak ada yang tahu kapan gilirannya tiba.
banyak juga sih yang bilang untuk menyibukkan diri selagi menunggu jadi kegiatan menunggunya itu sendiri tidak terlalu terasa lamanya.
balik ke contoh antrian tadi, kalau sambil menunggu kita gunakan waktu untuk membaca buku, bisa2 sudah habis setengahnya kita lahap ketika nama kita dipanggil dan dokter pun sudah bisa ditemui!
seperti yang gua lakukan saat ini, ahahaha.. daripada jengkel nungguin air mesin cuci penuh, mending gua manfaatkan waktu yang ada buat ngeblog khan? :p
selasa 7/1 (9:12 am)
No comments:
Post a Comment